Langsung ke konten utama

Anonymous V







"Baca apa saja hingga Anda kekenyangan dan muntah kalau perlu, ada energi abstrak, nyaris ghaib, yang akan mengawal Anda fokus pada hal-hal tertentu," Anonymous.

Yaa begitulah, dan aku bersyukur sekali suka membaca, sampai koran bekas membungkus nasi / gorengan pun kubaca, mengerikan memang :D
Saking akutnya, aku muntah! kekenyangan sampai akhirnya ada energi abstrak itu, yang membuat aku, kamu akan fokus pada hal-hal tertentu.
Apalagi ini 10 November dimana ada momentum.

Jadi bacalah! Selain memang perintah pertama dari Dia adalah membaca, membaca adalah tandanya manusia masih mempunyai kehidupan.

Ketinggalan, siapa Anonymous diatas?







Komentar

  1. klo yg di pict itu benar. ngeri dah, masih kecil ja dah pake pantat botol. :D

    well, sya juga suka baca. cuma belum holic. :)
    skli2 review buku2 yg dibaca dungz, biar qt2 kebagian info juga. :)

    #salam bloofers..

    BalasHapus
  2. Mas nanya dong : nilai kelangitan itu apa? ada hubungannya sama tauhid ya? thanks

    BalasHapus
  3. Accilong : Iyaaa, ngeriiii bangettt.. :D

    Review buku? boleh..
    Saran yang bagus buat ngisi blog ini, terima kasih :)

    Nufus : Sebenarnya nggak setinggi itu, karena ilmu saya sedikit sekali tentang tauhid..

    Hanya, pesan dari saya.. apa pun yang tersaji dalam blog ini, cukup ambil nilai baiknya saja..
    Dan itulah harapan saya membuat blog ini, memberi nilai tambah.. :)

    BalasHapus
  4. sejak kecil aku juga udah suka membaca :)

    BalasHapus
  5. oh begitu... nilai baiknya ya..makasih jawabannya :)

    BalasHapus
  6. Chilfia : Wew! jadi sama kaya yang di foto donk? :)

    Nufus : Iyaa.. :)

    BalasHapus
  7. aku suka banget baca. dulu waktu masih SMP, sehari tanpa baca buku rasanya hampa. sampe-sampe buku jadul di perpustakaan ayahku habis kubaca. Sekarang..?? hehehe

    BalasHapus

Posting Komentar

7 Hari Banyak Dilihat

Nazarku, Tunai!

Google Adsense Luminate Pokoknya berapa pun nanti uang pertama hasil dari belajar Internet Marketing harus disedekahkan, titik! Yaa, kata-kata itulah yang pernah saya ucapkan... dan Alhamdulillah sekarang sudah terlaksana :) Bagaimana ceritanya? Mau tahu? Tidak? Bodo Amat!.. Ah tetap akan saya tulis :D Permulaan.. Saya mengenal Internet Marketing (selanjutnya saya sebut IM) bermula dari hobi ngeblog, blog walking sana-sini, nulis apa saja di blog pribadi ini. Kebetulan dulu banyak waktu luang karena basicnya operator War-Net, otomatis banyak mengembara di Belantara Google, sekarang juga masih sih :D.. Selanjutnya.. Setelah tahu apa itu IM, untuk lebih fokus saya putuskan Sign Out jadi operator War-Net, beli Netbook + Modem dan mulai 'bertapa'.. :3 kebetulan di rumah buka Konter Pulsa dari sebelum kerja di War-Net, sebenarnya saya jadi operator itu ada tujuannya supaya tahu apa itu komputer dan tahu apa itu Internet (Maklum GAPTEK :D). Jadi soal keuangan...

Omong Kosong

Bicara omong kosong itu murah, tapi bicara omong kosong yang kamu yakini dan perjuangkan itu tak ternilai. Bukti? Banyak, cuman saya mau kasih dua saja. Sebelumnya, bisa di zoom kalau nggak kebaca ya.. hehe.     Sesudahnya,     Sebelumnya juga,     Sesudahnya, Dah, gitu aja. Mumpung lagi kepikiran.

Jum'at Terakhir

Pernah liat atau dengar ceramah, nasihat, booster, mungkin lagi scroll timeline terus isi materinya itu kita banget, di momen memang kita membutuhkanya? Pernah kan ya? Saya yakin 100 persen jawabannya pernah. Karena memang sesayang itu Dia, ngasih tanda dimana - mana. Dan itu termasuk nikmat dari-Nya juga. Persis seperti isi khutbah Jum'at kemarin, tumben sekali saya tidak micro sleep terus jadi deep sleep. Bahwa kalau kita menghitung nikmat-Nya, tidak akan pernah ada hasil dari jumlah bilangannya. Kalau pun lautan menjadi tinta, dan ranting-ranting pohon di seluruh dunia ini menjadi pena. Terus kenapa title post ini Jum'at Terakhir? Karena saya sudah lama tidak mendengar perkataan imam Jum'at yang berkata sebelum shalat dilaksanakan : Lurus dan rapatkan shaf, Jum'at ini, Jum'at terakhir kita. Semua jamaah terdiam, bahkan anak - anak kecil yang biasanya punya 'kegiatan tersendiri'. Tidak ada kegiatan di momen itu, khusyuk. Mungkin perkataan Jum'at Terakh...

Pure Love

Demi apa.. Suami meninggalkan istri dan anak yang dicintainya.. Di tengah padang pasir yang terik.. Demi apa.. Ayah mengkorbankan anak yang dicintainya.. Hanya karena sebuah mimpi?.. Demi cinta - Nya.. Demi menyingkirkan cinta - cinta selain cinta - Nya.. Dan, apa engkau sudah 'benar - benar cinta' ? Image by : Sutthipong Changaim

Galau Strike Back!

Ya Rabb, jangan biarkan.. Mata ini, menjadi gelap pekat dan tidak melihat yang seharusnya terlihat.. Telinga ini, menjadi tuli tidak bisa mendengarkan yang seharusnya jernih di dengar.. Hati ini, menjadi hitam yang awalnya terang dengan cahaya dan bisikan-bisikan kebenaran.. Yang seharusnya, Engkau gariskan.. Seharusnya, tidak terabaikan.. Image by : clement127

Terima Kasih

Hamba tahu, Tuan.. Dihadapan-Mu tidak ada kemustahilan.. Hamba juga sangat mengerti, tapi tetap saja iri.. Karena kekasih Tuan sudah meninggalkan perkataan abadi.. Iri tidak diperbolehkan kecuali terhadap dua orang.   Hamba juga tahu diri, seberapa kapasitas yang hamba miliki.. Betapa banyaknya kesalahan - kesalahan, yang hamba ketahui dan tidak disadari.. Jadi, Tuan.. Terima kasih.

Harmoni

Malam dipaksakan menjadi siang.. Siang dipaksakan menjadi malam.. Bukan, bukan untuk itu dia diciptakan.. Keluar dari garis edar hanya menimbulkan ketidakwajaran.. Kembalilah, tunduklah.. Rasakan nikmat jalan kitab dan usang petuah.. Image by : Stephen Cairns