Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2012

Pengkhianat

Aku tidak mau menjadi pengkhianat.. Maka sebisa mungkin aku menerapkan aturan-aturan Sang Utusan.. Aku tidak mau menjadi pengkhianat.. Maka sebisa mungkin aku menjaga diri agar tetap terjaga.. Aku tidak mau menjadi pengkhianat.. Maka sebisa mungkin aku tidak gelap mata, kalap terhadap harta.. Aku tidak mau menjadi pengkhianat.. Maka sebisa mungkin aku menjalankan tugas sebaik-baiknya, dimana aku menjadi pemimpin di dalamnya.. Aku tidak mau menjadi pengkhianat.. Maka sebisa mungkin aku menjaga pergaulanku dengan wanita, membuat sekat-sekat yang semestinya ada..

Sekat

Hawa.. Antaraku antaramu ada sekat.. Sekat tak terlihat yang terlihat retak.. Retak karena fitnah zaman.. Yaa, hancur karena fitnah akhir zaman.. Dan aku ingin memperbaikinya.. Bukan dengan kata-kata.. Dengan tindakan nyata.. Bukan dengan retorika.. Dengan tetap teguh pada pendirian.. Dengan sikap keseharian.. Agar sekat yang hancur itu kembali rekonstruksi.. Agar sekat yang retak itu kembali kokoh berdiri.. Dan mempunyai gerbang pintu.. Dan terbuka ketika engkau dan aku menyatu.. Dalam ikatan suci.. Dalam ikatan putih..