Langit Nilai

Mencari pelajaran, hikmah, keajaiban? Bagaimana? jika pelajaran, hikmah dan keajaiban adalah kamu.. Ya! Dirimu.. Image by : PublicDomainPictures

Tuan, ijinkan hamba menggenapkan sayap.. Dan membawanya bertamu ke rumah, kelak.. Image by : Ayush Agrawal

Q : Jadi target bulan Ramadhan ini mau namatin Qur'an berapa kali bro? A : Nggak ada target.. Q : Ah, elo mah males aja orangnya. Itu orang - orang pada lomba namatin Qur'an. A : Lha, aku kudu piye? Boro - boro namatin, ngamalin Qulhu aja sering kecele. Q : Maksud elo? A : .... *bersambung   Image by : Yaman Ibrahim

Ketidakpastian apa yang terjadi di depan itulah, walau sudah direncanakan, prediksi dan lain-lain... Itulah yang membuat mereka, dekat dengan-Nya... Siapakah mereka? Orang-orang yang dengan begitu hebatnya berjuang untuk menyediakan lapangan kerja untuk Anda, yaa untuk Anda.... Mereka ada karena rasa ingin berbagi yang begitu besar, bermanfaat untuk bukan hanya diri, keluarga... Dan akhirnya untuk umat, semesta, khalifah fil ardh.. 27 April 2013 at 16:23   Image by : Gable Denims

Alhamdulillah, akhirnya ada update di label Masjid di blog pribadi ini. Dan tidak tanggung - tanggung sebuah Masjid saksi sejarah, dibangun ketika perjalanan hijrah dari Mekkah ke Madinah oleh Penutup Para Nabi dan sahabatnya tercinta. Yang dulu hanya bisa saya ketahui lewat pelajaran paling favorit, baik dari TK, SD sampai Tsanawiyah, Sejarah. Lantas... Nikmat-Nya yang mana, yang bisa engkau dustakan? Tidak ada! Masjid Quba adalah masjid pertama yang dibangun oleh Rasulullah saw. pada tahun 1 Hijriyah atau 622 Masehi di Quba, sekitar 5 km di sebelah tenggara kota Madinah. *foto dari belakang masjid #quba #madinah #islamichistory #firsttravelumroh A photo posted by Andrie Whe (@andriewhe) on Apr 7, 2016 at 10:49pm PDT Image by : Andrie Whe

Menikmati es krim paling enak di siang hari saat cuaca terik. Lantas bagaimana ceritanya kalau Anda menikmatinya saat menjelang subuh? Yap! Itulah yang saya lakukan.. es krim menjelang subuh di Kota Suci, kapan lagi? Begini ceritanya.. Hari Terakhir Betul, hari itu terakhir saya menjejakan kaki di Kota Yang Dirindukan sebelum jam tujuh pagi harus pergi ke Jeddah untuk pulang, iya pulang dan entah kapan lagi takdir membawa saya kesini kembali. Setelah thawaf terkahir sekitar jam empat dini hari, keluar dari Masjidil Haram. Entah angin apa yang membuat saya membelinya. Dan kebetulan di dompet ( Hore! pertama kali saya punya dompet karena mau kesini )  masih tersisa beberapa ratus real.  Akhirnya... Tertuang rasa kehilangan dan perpisahan dalam sebuah es krim.. berharap kembali menikmatinya dengan orang tercinta, bersama... Semoga. Image by : Andrie Whe

Tuan, hamba pasrah.. Tujuh putaran itu mengajarkan banyak hal.. Tuan, hamba berserah.. Dengan balasan dari semua surat cinta yang hamba lantunkan.. Takut, harap.. Rasa yang Tuan sematkan..       Image by : Andrie Whe

Tuan, Hamba diundang ke rumah pasti untuk suatu alasan.. Dan Tuan, Samar sekali memang antara kegembiraan dengan kesombongan.. Maka, Tuan.. Jagalah hati hamba, luruskanlah, jadikan cukup dengan cahaya.. Bukan dengan pujian atau caci - maki manusia.. Image by : Andrie Whe

Tuan, terima kasih.. Telah mengundang hamba.. Undangan yang serba mendadak.. Tidak diduga tanpa menyangka.. Tuan, terima kasih.. Hamba sungguh bahagia.. Diperkenankan bertamu di rumah.. Napak tilas sejarah kekasih - kekasih tuan yang mulia.. Entah dengan kata apa lagi hamba melukisnya..     Image by : Andrie Whe  

Bagaimana hidup penuh keberkahan, kalau engkau menduakan-Nya?.. Yakin dengan selain-Nya?.. Membuat cemburu diri-Nya?  Image by : Andrie Whe