Langsung ke konten utama

Hal Yang Akan Terjadi Saat Mengejar Mimpi

Tulisan ini saya kutip sebagai pengingat lupa buat sendiri dan mungkin bagi teman yang menyempatkan waktu untuk membacanya.

Impian, mimpi, cita-cita, angan atau apalah namanya. Ialah yang membuat hidup kita lebih semarak! Tapi tanpa gerakan meraihnya, hanya berangan-angan malah membunuhnya. Itu yang dilakukan para pecundang dengan pilihannya.

Ah, kok saya jadi kek motivator sebelah.. :D Ok, langsung saja... Eh iyaa, by the way saya juga merasakan dan banyak belajar dari hal-hal yang akan dijelaskan dibawah. Sumber tulisan ada di di akhir paragraf.

Image by Smithin Das


1. Anda akan Merasa Takut


Setiap keputusan dalam hidup ini selalu disertai dengan rasa takut, terlebih lagi akan ketidakamanan yang ditawarkan dalam mengejar mimpi Anda. Ketakutan itu terkadang akan mematikan mimpi Anda, namun jika Anda memiliki keinginan dan semangat yang kuat maka rasa takut itu pasti akan dapat Anda lewati dan Anda akan terus melangkah menuju mimpi Anda.

2. Anda akan Keluar Dari Zona Aman Anda

Poin ini merupakan poin yang paling pasti dan paling jelas. Begitu seseorang mulai mengejar mimpinya maka itu berarti ia sudah keluar dari zona aman atau zona nyaman tempat ia berada sebelumnya sebagai ganti dari upaya tersebut. Beberapa contoh sederhananya adalah waktu, upaya lebih, mengambil resiko, hingga berhenti kerja.

3. Anda akan Merasa Tidak Yakin

Sesudah Anda keluar dari zona aman Anda maka akan ada saatnya Anda merasa ragu atau tidak yakin apakah keputusan Anda untuk mengejar mimpi Anda adalah keputusan yang tepat. Akan ada saatnya juga Anda berpikir apakah proses yang sedang Anda kerjakan benar-benar adalah proses yang dapat menghasilkan kesuksesan mimpi Anda. Tenanglah, karena kalaupun Anda gagal dalam proses tersebut, percayalah bahwa Anda akan belajar banyak hal dalam kegagalan tersebut.

4. Anda akan Tergoda untuk Mencari Plan B

Pada saat Anda mengejar impian Anda, Anda akan melihat nyamannya orang-orang yang berada di zona nyaman mereka dan tidaklah jarang orang-orang membatalkan rencana mereka untuk mendapatkan keamanan atau kenyamanan itu kembali. Kebanyakan orang berpikir untuk mencari keamanan terlebih dahulu dan mengejar impian mereka belakangan. Ketahuilah bahwa banyak orang sukses yang berpikir itu hanyalah mitos.

5. Beberapa Orang Akan Tidak Setuju Dengan Anda

Orang-orang sekitar Anda akan tidak setuju dengan keputusan Anda untuk mengejar mimpi, bahkan Anda mungkin akan mendapatkan pandangan yang berbeda dari orang-orang tersebut, termasuk orang-orang tersayang Anda. Jika Anda merasa begitu maka itu berarti Anda sudah berada di jalur yang tepat dan perasaan itu adalah karena Anda telah melakukan sesuatu yang benar-benar berbeda dari pandangan sosial umumnya.

6. Anda akan Belajar Sabar

Anda akan mulai belajar bahwa klien, customer, dan buah kerja keras Anda tidak datang secara instan dan pantas untuk ditunggu. Walaupun itu berarti Anda harus berbeda dari orang-orang yang berada di zona aman mereka, Anda akan menunggu.

7. Anda akan Meragukan Kewarasan Anda

Menjadi berbeda dan mengambil keputusan yang dipandang berbeda dari pandangan orang lain terkadang akan membuat seseorang meragukan kewarasannya. Ditambah lagi dengan kehidupan yang berbeda dari kebanyakan orang sekitar Anda akan membuat Anda mulai meragukan apakah kehidupan Anda benar-benar kehidupan yang normal. Jika Anda mulai berpikir seperti ini coba tanyakan ke diri Anda: "Apa yang diberikan 'kewarasan' ini ke mereka? Apa yang akan diberikan 'kewarasan' untuk Anda?"

8. Anda akan Berpikir Mengapa Anda Terus Menunggu

Poin ini mungkin berlawanan dengan poin sebelumnya terkait atas kesabaran. Tapi percayalah bahwa dalam mengejar mimpi Anda, Anda akan mengalami hal ini juga dan tidaklah jarang keraguan kembali memasuki diri Anda. Walaupun perasaan itu sangatlah tidak mengenakkan, tapi itu adalah resiko yang diambil saat Anda mulai mengejar mimpi Anda dan Anda akan mulai terbiasa akan hal tersebut.

9. Anda akan Belajar Banyak Hal

Pandangan sosial umumnya adalah mencari pengalaman selagi bekerja, lalu apakah mereka yang mengejar impian berarti tidak menambah pengalaman mereka? Saat seseorang mengejar mimpi mereka, mereka akan mulai belajar banyak sekali hal yang bahkan mungkin tidak akan mereka pelajari saat berada di zona aman mereka. Sebenarnya kedua hal ini tidaklah berbeda jauh, hanya saja mungkin di zona aman Anda akan seperti memiliki guru pembimbing. Ingatlah bahwa tidak ada satu gurupun di dunia yang dapat mengajarkan semuanya dan guru terbaik adalah pengalaman.

10. Akan Ada Saatnya Anda Senang Atas Keputusan Anda

Dalam mengejar mimpi, Anda akan merasakan naik turun kehidupan bahkan mungkin sampai ke titik terendah kehidupan Anda. Hal itu bukanlah hal yang mudah dan dapat dilakukan secara instan, tapi itu jugalah sebabnya mengapa mengejar mimpi adalah keputusan yang layak diambil dan setimpal hasilnya. Saat Anda mulai mendapatkan keberhasilan pertama Anda, Anda akan merasakan betapa senangnya Anda mengambil keputusan untuk mengejar mimpi tersebut.


Sumber : Tahupedia

Komentar

  1. percayalah bahwa dalam mengejar mimpi Anda, Anda akan mengalami hal ini juga dan tidaklah jarang keraguan kembali memasuki diri Anda. #JOS banget kutipan yg ini....

    BalasHapus

Posting Komentar

7 Hari Banyak Dilihat

The Watchman

Dan terjagalah para penjaga malam..  Siap siaga di sudut sunyi..  Terjagalah para penjaga malam.. Bermunajat di gelap sepi.. Jauh dari keramaian..  Berharap ampunan dan lafalkan permintaan.. Image by :  Imanuel Thallinger

Believe II

Skenario manipulasi melesat.. Dan kini terlihat engkau tersesat.. Lantas bagaimana? Antah berantah semak belukar kebenaran terpendam.. Terbalut debu dan terjaga dalam dekapan biarawan malam.. Engkau harus mendekat membuka mata dan pikiran.. Dan kembali menggigit dengan geraham dua warisan.. Menyetor kekurangan dan penuhi hati dengan cahaya.. Niscaya engkau bisa melihat.. Melihat isi dari segala manipulasi agenda rahasia.. Agenda rahasia yang tidak lagi menjadi rahasia.. Ketika hati percaya kepada janji lama dan pikiran merdeka! Eastearth. Image by :  Callum Baker

Nazarku, Tunai!

Google Adsense Luminate Pokoknya berapa pun nanti uang pertama hasil dari belajar Internet Marketing harus disedekahkan, titik! Yaa, kata-kata itulah yang pernah saya ucapkan... dan Alhamdulillah sekarang sudah terlaksana :) Bagaimana ceritanya? Mau tahu? Tidak? Bodo Amat!.. Ah tetap akan saya tulis :D Permulaan.. Saya mengenal Internet Marketing (selanjutnya saya sebut IM) bermula dari hobi ngeblog, blog walking sana-sini, nulis apa saja di blog pribadi ini. Kebetulan dulu banyak waktu luang karena basicnya operator War-Net, otomatis banyak mengembara di Belantara Google, sekarang juga masih sih :D.. Selanjutnya.. Setelah tahu apa itu IM, untuk lebih fokus saya putuskan Sign Out jadi operator War-Net, beli Netbook + Modem dan mulai 'bertapa'.. :3 kebetulan di rumah buka Konter Pulsa dari sebelum kerja di War-Net, sebenarnya saya jadi operator itu ada tujuannya supaya tahu apa itu komputer dan tahu apa itu Internet (Maklum GAPTEK :D). Jadi soal keuangan

The Hearts

Letakkan dunia di telapak tanganmu, jangan taruh ia di dalam hatimu.. Lalu, apakah yang harus ditaruh di dalam hatimu dan hatiku? _________________ Image by  Christos Kaouranis

Niat

Tuan, Engkau yang paling tahu.. Tentang puja - puji, ciptaan-Mu paling rentan tertipu, cenderung untuk itu.. Ridha Tuan, harusnya selalu. Tapi niat bisa terbolak - balik, terbisik oleh si penipu.. Maka, Tuan. Tetapkan hati hamba, untuk selalu, selalu berpihak kepada-Mu.  

Siapa?

Ini pertanyaan menarik, dan saya sudah selesai dengan diri sendiri sejak umur 20-an. Saya juga sempat 'galau' ketemu orang takut, minder, tidak percaya diri di usia sehabis menyelesaikan pendidikan formal di Madrasah Tsanawiyah. Terus gimana caranya? Mulai dari pertanyaan, kita ini siapa dan mau kemana? Dan saya akhirnya menjalani apa saja yang ada di depan saya saat itu, apa saja. Beneran. Pada suatu titik saya menemukan apa yang saya sukai, lalu tekuni. Karena setiap kita punya kecenderungan, ini sudah ditulis sebelum kita lahir, jauh disana.   Dan saya tercerahkan dengan penjelasan 'seseorang' dengan perkataan ini :   Kita mau menghadap Tuhan nanti sebagai apa? Presiden? Orang yang mengambil tanggung jawab dalam keluarga ? Orang yang mengurusi urusan orang banyak? Orang biasa saja yang penting tidak merugikan orang lain? Dan lain seterusnya…. Udah, gitu aja. 😌

Ikuti Kata Hatimu

Sebentar, hati yang bagaimana dulu? Idiom 'ikuti kata hati' hanya berlaku untuk hati yang bersih, bebas dari belenggu. Baru bisa menilai dengan jernih segala sesuatu. Dan, seharusnya hari ini dan seterusnya sudah begitu. Ikuti kata hatimu. Selamat datang wahai hati - hati yang baru. Eid Mubarak!